Sekarang banyak bermunculan Boy Band Cilik yang bertingkah dewasa, dan berbahasa Cinta layaknya Orang Dewasa. Hal ini merupaan "Perusakan Pertumbuhan Generasi Muda Yang Sehat".
Kita khan sama-sama tahu, bagaimana secara psikologis, pertumbuhan Anak itu harus sesauai dengan umurnya. Jika pertumbuhan Anak tidak sejalan dengan umurnya, maka apa yang terjadi? Kebimbangan Seumur Hidupnya.
Apa sih Bangsa ini cari? Di negeri Barat sana saja, lagu anak-anak masih dikumandangkan dengan pola keceriaan Anak. Kebetulan saya lama tinggal di Eropa dan di beberapa Negara dan Kota. Sedih sekali saya melihat keadaan ini.
Di sana, secara phaedagogis Pendidikan anak masih sangat diawasi. Mengapa justru di kita yang sejujurnya, memiliki Budi Pekerti yang sangat luhur, hal itu ditinggalkan.
Percaya atau tidak, ini adalah sebuah rekayasa Pihak Asing, secara jangka panjang. Kalau kita semua sudah dininabobokan, maka mereka lebih gampang mengeruk semua kekayaan negeri ini.
Sudah banyak contoh, dimana daerah-daerah subur di Indonesia yang masyarakatnya dininabobokan. Jangan jauh-jauh Papua misalnya, walaupun yang meninabobokan kolaborasi antara Politisi Politikus kita dengan Pihak-pihak yang berkepentingan.
Mari kita para orang tua, agar mengajak anak kita menyanyikan lagu-lagu, sesuai dengan umur anak kita masing-masing.
Terimakasih.
0 Komentar untuk "Boy Band"